Dinas Pariwisata Sulbar Lepas Pamit Purna Tugas Sariani Lasami
Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memasuki masa purna tugas atau pensiun bukan berarti pengabdiannya berakhir namun tetap berlanjut selama hayat dikandung badan. Pensiun merupakan hal yang pasti akan dialami oleh setiap ASN.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Barat, Bau Akram Dai dalam acara pelepasan purna tugas Dra.Hj. Sariani Lasami, pada Jumat, 3.Oktober 2025. Sariani memasuki masa pensiun dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata di Dinas Pariwisata Sulbar.
“Kami berharap bahwa Ibu Sari tetap menjalin silaturrahmi dengan teman-teman di sini. Banyak pengalaman, pengetahuan tentu bisa dibagi,” kata Bau Akram.
“Banyak hal yang telah beliau lakukan untuk pariwisata. Sebagai Kabid Pemasaran, Sariani Lasami tidak berhenti untuk membawa pariwisata Sulbar ke level nasional. Melalui fashion show, beliau memperkenalkan tenun Saqbe Mandar, tenun Sekomandi Mamuju, dan tenun Sambu Mamasa ke pagelaran busana nasional,”tuturnya.
“Bahkan untuk kita ketahui bersama, baju sutra Sureq Marasa yang sering kita liat dikenakan pejabat-pejabat Sulbar, beliau punya andil amat penting dalam merancang motifnya. Ibu Sari paham betul filosofi dalam Sureq itu,”jelas Bau Akram.
Kadis juga mengapresiasi kerja keras beliau pada beberapa event Sulbar sehingga tembus untuk menjadi bagian dari program Kementarian Pariwisata RI. Sebuah program yang tidak mudah dilewati karena berbagai tahapan dengan kriteria dan standard yang ketat serta harus bersaing dengan ratusan event dari seluruh Nusantara.
“Juga usaha tak kenal lelah dari Ibu Sari untuk terus berupaya membangun komunikasi dengan Kementerian Pariwisata RI melalui presentase event sehingga beberapa event Sulbar berhasil masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN). Festival Kota Tua Majene, Manakarra Fair, dan Gema Sulbar yang semua penyelenggaraannya mendapat apresiasi sangat baik dari masyarakat luas juga tak lepas dari pemikiran dan kerja keras beliau,”ungkap Bau Akram.
“Demikian pula, bagaimana Ibu Sari meletakkan dasar yang kuat bagi pembinaan Duta Wisata
Sulbar sehingga mereka berhasil mengharumkan Sulbar diberbagai kegiatan nasional. Bahkan tahunan ini, Putri Indonesia perwakilan Sulbar menembus sampai 16 besar,”lanjut Kadis Pariwisata.
Terima kasih atas segala pengabdian, selamat purna bakti, tentu kerja keras Ibu merupakan karya untuk kemajuan pariwisata dan Sulbar,” lanjut Bau Akram.
Sementara itu, para pegawai dan pimpinan lingkup Dispar Sulbar juga turut menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan atas dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan oleh
Ibu Hj. Sariani. Juga berharap agar Hj. Sariani dapat menikmati masa pensiunnya dengan sejahtera dan bahagia bersama keluarga.
Acara lepas pamit purna tugas yang dilaksanakan di Ruang Rapat Dinas Pariwisata diakhiri dengan makan bersama. Kemudian dipenghujungnya ditutup dengan pemberian ucapan selamat dilanjutkan dengan foto bersama dengan seluruh pegawai sebagai kenang-kenangan bagi beliau.