Festival Wali : “Menapak Jejak Para Wali di Tanah Mandar”
Mendahului rangkaian Festival Wali pada tanggal 25 – 27 November 2022, dilaksanakan sholawatan di lapangan Gas Bala, Pambusuang yang dilanjutkan dengan ziarah jejak wali di Tanah Mandar.
Ziarah dimulai dari makam dari K.H. Daeng dan K.H. Jalaluddin Gani Kecamatan Tinambung. Selanjutnya ke makam K.H. Muhammad Saleh di Koqbang dan makam para habib yang terletak di Pambusuang. Dari sana para peziarah melanjutkan perjalanan ke Masjid Besar Campalagian di mana Al Habib Alwi Bin Abdillah Bin Sahl Jamalulail dimakamkan. Ziarah jejak para wali berakhir di Masjid Nuruttaubah Lapeo Campalagian tempat makam K.H.Muhammad Tahir (Imam Lapeo).
Peserta ziarah wali ini terdiri dari para santri pondok Pasantren Moderen Darul Mahfudz Lekopa’dis, siswa MTSN 1 Tinambung Polewali Mandar Tinambung, santri Pondok Pasantren Nuhiyah, Pondok Pesantren Jareqjeq Pambusuang. Para siswa di damping para guru pendamping dan dipandu oleh Khodimul Majelis Rasulullah SAW Jawa Timur, Habib Muhammad Idrus Alaydrus bersama Muhammad Yusuf.
Kepala Dinas Pariwisata Daerah Provinsi Sulawesi Barat, H. Farid Wajdi mengungkapkan harapannya agar jejak wali melalui ziarah makam dapat menjadi atraksi wisata minat khusus. “Saya harapkan bahwa selain memperkenalkan jejak kewalian kepada generasi muda, saya juga ingin agar kedepannya kegiatan ini bisa menjadi atraksi wisata minat khusus”, tegas Farid.